Pengemis tidak Ikhlas

Suatu hari, Mico dan Reza berjalan di depan Masjid Baiturrahman Malang.

Tidak jauh, mereka melihat seorang pengemis, sedang duduk tak beralas di dekat pintu masuk masjid.

Mico pun cepat-cepat memeriksa sampai merogoh-rogoh kantongnya, siapa tahu masih ada uang receh yang bisa diberikan kepada pengemis tersebut dengan niat sedekah.

Alhasil, Mico menemukan dua koin Rp 100 perak, dan ketika melewati pengemis itu, dengan semangatnya, Mico langsung memasukkan ke mangkok tempat uang pengemis itu.

Karena mangkok masih kosong dan terbuat dari bahan seng, terdengarlah bunyi nyaring koin Mico berputar-putar di dalamnya, selama lima detik. "Wuer..wuer..wuerrr..".

Sang Pengemis hanya diam saja.

Setelah berlalu, Mico dan Reza mendengar sang Pengemis bergumam, "Sedekah cuma segitu!".

Sontak mereka berdua kaget dan tertawa bersama.

Kata Reza, "Ada ya pengemis tidak ikhlas".

Comments

Cerita dalam blog ini hanya fiktif belaka. Jika ada kesamaan nama tokoh, tempat kejadian ataupun cerita, itu adalah kesengajaan penulis untuk mempercantik jalannya cerita

Popular posts from this blog

Dibangkitkan sebagai Pezina

Hantu Mudik Sekeluarga

Antara Karma dan Nasib

Nyikut untuk Menjadi Profesor

Sebuah Solusi Kekerasan Rumah Tangga

Hadiah Istri 70 Bidadari

Jangan Kredit Motor Atas Nama Teman

Delapan Cerita Inspirasi tentang Doa

Si John Thor

Hantu Jembatan Universitas