Cerita dalam blog ini hanya fiktif belaka. Jika ada kesamaan nama tokoh, tempat kejadian ataupun cerita, itu adalah ketidak-sengajaan penulis untuk jalannya cerita.
Dan Blog ini adalah bagian dari Usaha di bawah nama branding Edugameapp yang menyediakan layanan berupa cerita pendek bergenre umum, humor dan horor yang diperuntukkan untuk pengguna internet dewasa.
Maskur Setelah lembur semalaman, jam tiga dini hari itu, Maskur pulang ke kontrakannya. Begitu membuka pintu, Maskur mendapati Suri, istrinya sedang menonton TV. Maskur pun langsung mandi. Dan ketika selesai dan keluar kamar mandi, yang bersamaan dengan suara Adzan Subuh, Maskur hanya mendapati TV-nya masih menyala, dan Suri pergi entah kemana. Sambil mengeringkan rambutnya dengan handuk, "Iya, nanti sore aku ke kuburmu, kemarin aku masih sibuk" kata Maskur. Saiful Dini hari itu, Saiful tertidur di dipan, depan kontrakannya. Merasakan kakinya ditepuk-tepuk, dan mendengar suara istrinya memanggil-manggil untuk pindah ke kamar, Saiful pun terbangun. Ketika duduk, diantara sadar dan tidaknya, bukannya istri, melainkan sesosok Pocong yang sedang berdiri dihadapannya. Saiful kaget dan pingsan. Rozi Malam itu, Rozi sedang duduk-duduk di kursi depan kamarnya sambil bermain HP. Tiba-tiba, samar-samar Rozi melihat seorang wanita sedang berada di atap rumah kosong, tidak jauh dari kont...
Nita Nita pulang dari mendaki gunung. Sesampai di rumah dia tidak mendapati Ayah dan Ibunya. Hanya Bibi Asisten Rumah Tangganya yang langsung menyuruhnya makan dengan sate. Setelah mandi. Nita mendapat telpon dari Ayahnya untuk datang kerumah sakit. "Ibu sakit" kata Ayah. Nita pun bergegas dan memesan Ojol (Ojek Online) atas nama driver Sarmin. Sesampai dirumah sakit, Nita disambut oleh Ayah dan Neneknya, yang langsung mengantarnya ke ruang ICU. Mendapati Ibunya koma, Nita pun menangis, lalu bertanya kepada Ayahnya, "Bapak, kenapa Nenek di sini, bukankah dia sudah meninggal dua tahun yang lalu". Puji Melihat Susilo sedang duduk sendirian di Pos Kampling, Puji menghampiri dan mengajak mengobrol tentang tetangga mereka yang meninggal di hari itu. "Tumben-tumbenan yang meninggal sampai tiga orang" cletuk Puji. Susilo hanya diam. Namun tak lama, Susilo berubah menjadi tiga sosok pocong, jenazah yang dimakamkan Puji sore itu. "Terima kasih ya, telah mengub...
Purwanto hidup bersama istrinya di Semarang, Sri Wahyuni. Mereka menikah beberapa tahun yang lalu dan memiliki kehidupan yang berkecukupan. Meskipun seperti itu, Purwanto sering bertanya-tanya dengan keputusan Sri untuk tidak ingin memiliki anak terlebih dahulu. Dia pikir, mungkin karena Sri masih ingin menikmati kehidupan berdua saja, atau sebab alasan lain yang tidak ketahuinya. Namun, Purwanto tidak pernah memaksa Sri untuk membahas hal itu lebih lanjut. Beberapa tahun kemudian, Sri mulai meminta uang belanja yang sangat besar kepada Purwanto. Awalnya, Purwanto pikir itu karena Sri ingin membeli sesuatu yang dia inginkan, tetapi ketika permintaan tersebut terus meningkat, Purwanto mulai merasa frustrasi dan stres. Apalagi ketika Sri mengancam bahwa jika Purwanto tidak memenuhi permintaannya, dia akan meminta bercerai. Purwanto merasa bingung dan tidak mengerti apa yang terjadi dengan istrinya itu. Dia berusaha mengerti, tetapi Sri tidak pernah menjelaskan alasan di balik permintaann...
Di sebuah desa, terdapat jembatan kecil di dekat kuburan yang konon dihuni oleh hantu arwah anak kecil. Penduduk desa sering mendengar suara anak memanggil "ibu", kepada siapa saja wanita yang lewat jembatan tersebut. Suara itu selalu terdengar sayu dan membuat bulu kuduk merinding. Tiba disuatu malam, anak Kepala Desa, Pak RT dan beberapa warga, berjalan melewati jembatan itu untuk inspeksi irigasi sawah. Mereka terkejut ketika mendengar suara anak kecil memanggil "ayah", bukan "ibu" seperti yang diberitakan. Warga desa menjadi curiga dan bertanya-tanya tentang identitas hantu anak kecil itu sesungguhnya. Mereka menduga bisa jadi hantu itu adalah janin dari anak Pak Lurah. Lalu, untuk memastikan hal ini, warga desa memutuskan untuk mendatangkan dukun untuk menanyai hantu anak kecil itu. Dalam ritual, anak kecil itu menjawab bahwa dia adalah anak Pak RT, hasil hubungan gelap dengan seorang wanita yang dikabarkan meninggal dalam kecelakaan pesawat saat hen...
Sudah lama tidak saling komunikasi, Azam dan Jumran saling bercakap melalui pesan chat. "Jangan-jangan, kamu santet ya dia biar tidak laku nikah" tanya Jumran. "Ya tidak lah. Sumpah demi Allah" jawab Azam. Dengan Rika yang belum sampai menikah sampai saat itu, Jumran mencurigai, temannya Azam melakukan ilmu ghaib sebagai aksi balas dendam, ditolak oleh Rika semasa kuliah. "Ya intinya karena gambar dia yang tak edit, dia tahu, dan akhirnya begitu deh" jelas Azam mengingat-ingat alasan penolakan Rika. Karena begitu menyukai Rika, waktu itu, Azam sampai mengedit foto-foto Rika. Yang mana sebenarnya untuk konsumsi pribadi dan disimpan diaccount privatenya di server laboratorium. "Bukannya database itu private?.... Tahunya dia dari mana?" tanya Jumran. "Ya kalau bukan dari temen kita yang admin, ya siapa lagi" tuduh Azam. "Ehsan?" Jumran memperjelas yang dimaksud Azam. Selain dari pihak dosen, admin laboratorium k...
Rina, seorang mahasiswi yang tinggal di kos. Baginya awal bulan Ramadhan, bukan masalah baginya, sebab masih banyak teman di kos, dan warung makanan yang masih buka. Masalah justru datang ketika akhir-akhir puasa. Di mana satu per satu teman-teman kos Rina mudik, dan warung-warung makanan yang tutup. Saat-saat seperti itu, hanya mie instan yang menjadi andalannya ketika sahur. Maklum, Rina yang berasal dari luar pulau, tidak dapat selalu mudik saat libur lebaran, karena terkendala biaya dan waktu. Dan, waktu yang dibenci Rina, yaitu saat suasana kos yang menjadi sunyi. Di saat seperti itu, sangat sering Kuntilanak penghuni kosnya, menampakkan diri, meskipun hanya diam saja menunduk. Tibalah tujuh hari sebelum hari raya Idul Fitri. Hari di mana malam-malam horor kos Rina dimulai. Pagi itu, masih terdapat dua mahasiswa lainnya yang belum mudik di kos, Rina bangun untuk memasak mie di dapur untuk sahur. Awalnya, Rina merasa seperti ada yang memperhatikannya. Bulu kuduknya meremang, dan di...
Di akhirat, seorang hamba bertanya "Ya Tuhanku, kenapa Engkau membangkitkan aku sebagai pezina? Padahal aku menikah dengan sah". Tuhan menjawab, "Kau menjanjikan lahan pertanian pada istrimu untuk usaha bunganya, agar dia mau menikah denganmu dan menghalalkan kemaluannya. Dan setelah nikah, sampai kamu mati, nyatanya tidak". "Ya Tuhan. Itu kan cuma bercanda" kata hamba itu. Umpat Malik "Candaan Ndasmu!", sambil mengayunkan Goddamnya.
Arman Pagi itu, Arman melapor ke Komandannya, bahwa dini harinya, dia ditemui oleh sesosok hantu wanita di salah satu kamar mandi, gedung perkantoran tempat dia bertugas. Komandan bercerita jika di kamar mandi yang Arman maksud, dulunya pernah ditemukan jenazah korban pemerkosaan, yang pelakunya belum ditemukan sampai hari itu. Arman hanya terdiam dan heran, sebab sosok hantu wanita yang ditemuinya adalah nenek-nenek keriput ompong, bergigi satu. Ucapnya menggerutu, "Mungkin pemerkosanya kompeni". Jin Klong dan Jin Pe Suatu sore, Jin Klong menemui Jin Pe. Setelah berbincang sejenak, dengan kereta kudanya, Jin Pe mengajak Jin Klong apel ke Putri Ular, yang bersemayam di waduk, tidak jauh dari tempat mereka ngobrol. Selama perjalanan, Jin Klong curhat, jika dia merasa di fitnah oleh penghuni kontrakan, di mana dia juga tinggal di sana. "Si Bapaknya menuduhku jika akulah penyebab anaknya kejang". Di mana anak usia tiga tahun yang Jin Klong maksud, sudah masuk ke rumah ...